Intro : Banyak di antara kita belum tau apa sih sepatu Converse. Ada yg nanya Converse bedanya apa sama All-Star, atau apa lagi bedanya sama Chuck Taylor.
Begini, Converse adalah merk sepatu yang berasal dari Amerika Serikat. Produk unggulannya tak lain dan tak bukan adalahChuck Taylor All Star. Di Amrik sana sebutan akrabnya adalah Chucks. Itu lho sepatu item putih yg sering dipake anak sekolahan dan atlit basket jaman dulu. Orang yang tumbuh dewasa era 1980-90an mungkin nyebut sepatu ini warior atau new basket. Padahal, Chucks & Warrior jelas beda jauh.
Sekarang tau kan, kalo All Star sama Chucks itu adalah satu nama, barangnya sama. Jangan salah lagi ea. Sekali lg nyamain atw nyebut Converse itu warrior tak setrap lho!
Jangan Lupa Simak Artikel-artikel Lain Blog ini !!!
- Harga BarangnyaNah, ceritanya Melinda Converse lagi pengen beli sepatu Sepatu All Star tapi belum tau harganya. Sepatu All Star (Classic) harganya kalo yang asli sekitar 400 ribu buat yg low-top dan 550 ribu buat yang high-top (dengan catatan belinya di toko resmi Converse dan gerai alat olahraga kyk SprotShoestion, sama Varia nShoes.Varian yang terbatas kyk Missoni, Andy Warhol harganya sekitar 750-800 ribuan. Untuk seri John Varvatos sampe 1 juta lebih sepasangnya. Kalo ada orang yang nawarin atau beli di suatu tempat tapi bedanya jauh banget, nah harus hati-hati di situ. teliti dulu sebelum beli karena bisa aja nggak asli jangan langsung maen beli aja tanpa cek dulu barangnya.
2. Cek kardusnya.
Yang asli pasti pake kardus yang bagus, rapi yang isinya kertas kemasan sepatunya, dan tag resminya. Kalo ada yang kurang atau si kardusnya nggak meyakinkan, mungkin aja gak usah dibeli. Coba liat seksama kardusnya, jangan sampe sepatu ama gambar sepatu yang ada di kardusnya beda, itu bisa aja yang paslu.
.3. Periksa sepatunya.
Sekarang saatnya ambil Chucks kamu trus liat apa aja perbedaan/kesamaannya.
A. Sepatu yang asli itu kalo dipegang/dijatohin berat, bahannya mantap, oke dan terjamin kualitasnya. Trus awet juga. Kalo yang palsu itu lemes, gampang rusak, gampang (kalo Bahasa Sundanya mah meletek), dan nggak awet karena bahannya nggak bagus. Emang pemakaian tiap orang relatif tapi Converse yang asli lebih awet karen bahannya berkualitas mancapp ...B. Trus si bagian ujung sepatunya licin kalo diusap-usap, lain kalo yang palsu yg nggak kerasa licin malahan kasar. Sepatu yang asli itu gampang dilengkungin atau dilipet, nggak kayak yang palsu yang kaku kalo dilipet. Lagian juga bagian karetnya keliatan kayak yang mau lepas. Batheki sendiri pernah ketipu dgn beli sepatu yang dari luar keliatan rapi tapi begitu dipake nggak nyaman.C. Garis di bagian karetnya nggak akan pudar/luntur di sepatu yang asli kalo udah dipake. Di sepatu yang bukan asli, garisnya lama kelamaan bakal luntur/ilang setelah dipake trus kena gesekanD. All Star yang asli lambang bintangnya warna biru tua yang dibikinnya rapi, nggak blepotan. Entah itu lambang, tulisan ama tandatangan Chuck Taylor-nya. Yang bukan All Star asli biasanya nggak rapi nyetaknya, tulisannya nggak sama kayak yang asli. Kalo logonya atau tulisan ‘All Star’ di bagian tumitnya udah beda dari yang asli, udah makin jelas kalo itu nggak yg sungguhanNB : Ada informasi terbaru soal logo Converse, klik di sini yaE. Liat jahitan ama warnanya. Jaitan sepatu yang asli itu lurus, rapi, dan kuat. Sepatu yang nggak asli biasanya dijaitnya kurang rapi dan melebar kemana-mana. Trus warnanya cepet luntur. Biar lebih jelas lagi, coba cek situsnya di Converse.com liat warna apa aja yang ada di varian All Star. Kalo sekiranya bukan edisi spesial tapi warnanya nggak sama kyk yg di katalog, itu gak asli.
4. Kode Sepatu
Beginilah kira-kira kode sepatu Converse yang bisa diliat dari cap di lidah sepatunya. Sebagai catatan, ini isi sepatu pribadi gua, untung baunya nggak menyebar hehehe!
Tulisan yang banyak angka sama huruf di bawah kalimat Fabrique Au Vietnam itu nomor seri sepatunya. Sepatu asli Converse punya kombinasi angka dan huruf yang nggak sama antara yang kiri dan yang kanan. Barcode di sepatu juga bisa dicek lewat HP atau sebagainya biar tau lebih jelas data sepatunya.
Untuk Kode produksi, bisa dilihat di ujung sebelah kiri bawah cap atau label. Converse produksi Indonesia kodenya ada 4 (6X buatan pabrik di Tangerang, 6Y buatan pabrik Sukabumi, 6K dari pabrik Bogor, dan 6C dari pabrik di Purwakarta).Converse dari Vietnam punya kode 9C, 9D, 9H, atau 9Z. Sedangkan 7B, 7K, 7L sama 7D adalah kode produksi dari pabrik Converse di Tiongkok Ada lagi yang keluaran India yang kodenya berawalan angka 2.
Cek juga ukurannya siapa tau kekecilan/longgar hehehe... sesuaikan sama kaki kita
NB : Terakhir kali Converse buatan Amerika Serikat dibuat adalah taun 2003. Converse lagi krisis waktu itu dan pabriknya yang terakhir di AS harus ditutup. Nike akhirnya akuisisi perusahaan sepatu itu dan sekarang produksinya udah di luar AS(contohnya Tiongkok, Indonesia, Vietnam).
.
INTINYA : kalo ada kode yang berlainan, misal buatan Indonesia di tulisannya tapi kodenya bukan berawalan 6, pasti palsu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar